Jumat, Januari 13

Wardah Baruku: Double Function Kit, Eyeliner Pencil dan Hydrogloss

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

   Halo pembaca! Semoga kalian selalu diberi kesehatan dan dilindungi oleh Allah Azza Wa Jalla, aamiin. Jangan lupa selalu doakan saudara sesama muslimin kita ya.

Dari Shofwan bin ‘Abdillah bin Shofwan –istrinya adalah Ad Darda’ binti Abid Darda’, beliau mengatakan, "Aku tiba di negeri Syam. Kemudian saya bertemu dengan Ummu Darda’ (ibu mertua Shofwan, pen) di rumah. Namun, saya tidak bertemu dengan Abud Darda’ (bapak mertua Shofwan, pen). Ummu Darda’ berkata, “Apakah engkau ingin berhaji tahun ini?” Aku (Shofwan) berkata, “Iya.” Ummu Darda’ pun mengatakan, “Kalau begitu doakanlah kebaikan padaku karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,“Sesungguhnya doa seorang muslim kepada saudaranya di saat saudaranya tidak mengetahuinya adalah doaa yang mustajab (terkabulkan). Di sisi orang yang akan mendoakan saudaranya ini ada malaikat yang bertugas mengaminkan doanya. Tatkala dia mendoakan saudaranya dengan kebaikan, malaikat tersebut akan berkata: Aamiin. Engkau akan mendapatkan semisal dengan saudaramu tadi.”
Shofwan pun mengatakan, “Aku pun bertemu Abu Darda’ di pasar, lalu Abu Darda’ mengatakan sebagaimana istrinya tadi. Abu Darda’ mengatakan bahwa dia menukilnya dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (Shohih) Lihat Ash Shohihah (1399): [Muslim: 48-Kitab Adz Dzikr wad Du’aa’, hal. 88]

   Nah, ceritanya saya baru beli kosmetik baru nih. Gak tau kenapa, akhir-akhir ini saya jadi merasa kecentilan banget TAPI di depan suami lho ya, centilnya itu di depan suami tercinta saja dan saat di dalam rumah saja tentunya. Saya jadi suka dandan di depan suami. Memang sebelumnya juga iya, namun hanya sekedar dandan yang hanya memakai pelembab wajah, bedak, lip balm dan ditambah kadang-kadang eyeshadow plus lipstick yang pink merona cetar membara. *)apa sih? Jadi dandannya itu yang make up dasar saja, apalagi kalau buat para wanita-wanita yang sudah biasa dandan secara pro sehari-hari, mungkin make up saya itu dasar banget ya. Masa saat saya sekali dandan total dan saya kirim fotonya ke adik perempuan saya, dia bilang 'Aneh, kayak hantu cina' (huahahaha). Antara ketawa dan sebal. Padahal bedak saya biasa-biasa saja, gak terlalu tebal. Malah mungkin kalau menurut yang pro, saya belum bedakan kali. Mungkin dia belum biasa lihat saya dandan total, bedak lebih tebel dari biasanya (padahal kalau kata yang pro masih tipis mah), pakai eyeshadow pink, eyeliner warna merah, blush on pink dan lipstick pink. Kalau pembaca membayangkan mungkin seperti hantu cina juga ya, semua serba pink, apalagi eyelinernya warna merah. *)Nah lho! Padahal ya gak begitu-begitu amat kok, sewajarnya saja. Suami bilang saya cantik. Apakah ini hanya sekedar kata-kata penghibur? Yang jelas niat saya dandan adalah untuk menyenangkan hati suami dan pastinya mengharap pahala dari Allah. Kurang apalagi sih, wanita itu mudah sekali kalau mau mencari pahala. Masak untuk suami, pahala. Mencuci baju suami, pahala. Menyetrika baju suami, pahala. Berias untuk suami, pahala. Asal semua dilakukan dengan niat mengharap pahala dari Allah. Bukan hanya masak sekedar untuk mengenyangkan perut atau biar hemat daripada beli di luar. Tidak hanya mencuci dan menyetrika baju suami hanya karena 'ya mau gimana lagi, daripada laundry mahal'.

   Alhamdulillah, berhubung saya baru gajian dari kerjaan freelance kemarin dan saya merasa make up saya kurang wah (maksudnya terlalu dasar), kemudian saya browsing di youtube berbagai tutorial make up sehari-hari yang tetap kelihatan natural. Saya jadi ingin membeli concealer yang sekarang lagi hits itu, juga eyeliner warna putih, serta lip balm karena lip balm saya yang sekarang ini (Nivea Sun Protect SPF 30) bikin kulit bibir yang pecah-pecah makin kelihatan, karena warna lip balmnya putih dan bikin kelihatan pucat. Suamipun mengijinkan, malah mau membelikan namun saya menolak karena ingin membeli dari uang jerih payah saya sendiri, rasanya lebih puas. Saya pun sudah membidik salah satu merk kosmetik.

   Malamnya saya dan suami berangkat ke Royal Plaza, sekalian jalan-jalan. Niatnya mau membeli kosmetik, eh malah mampir lihat-lihat baju dulu. Suamipun membeli kemeja untuk ngantor karena kemejanya memang sedikit, jadi kalau kerja pakai baju itu-itu saja. Lalu kami menuju Matahari dimana di bagian depannya berjejer beberapa stand merk kosmetik. Saya langsung menuju brand Wardah. Ya, setelah membaca beberapa review concealer, eyeliner dan hydrogloss Wardah dari beberapa blog, saya memutuskan membelinya.

   Alhasil saya mendapatkan Wardah Double Function Kit seharga Rp 55.000,00, Wardah Eyeliner Pencil White seharga Rp 45.000,00 dan Wardah Hydrogloss seharga Rp 35.000,00. Kalau saya beli di Probolinggo akan lebih murah mungkin ya. Dan karena belinya di mall, jadi tambah deh selisih harganya. Jadi sudah beli di kota besar, ditambah belinya di mall makin besar selisih harganya dibanding beli di Probolinggo.





   Mari kita bahas satu persatu..

1. Wardah Double Function Kit
   Seperti foto di atas, Wardah Double Function Kit ini terdiri dari 3 warna yang masing-masing memiliki fungsinya sendiri-sendiri. Pertama dari kiri, warna krem yang berfungsi sebagai concealer. Concealer sendiri berfungsi untuk menutupi atau mengoreksi noda hitam, jerawat, merah-merah di wajah dan membuat kantung mata yang agak menghitam menjadi cerah. Jadi wajah kita diharapkan akan memiliki warna yang sama secara merata, kalau gak pakai kan biasanya di pipi ada noda hitam, di hidung ada merah-merah, di kantung mata agak hitam, di wajah jadi beda-beda warnanya dan gak rata. Banyak produk concealer yang beredar, bentuknya pun beragam. Ada yang berbentuk stik seperti lipsctick, cream padat seperti Wardah ini dan cream cair (liquid). Warnanya juga macam-macam, ada concealer berwarna hijau, oranye, pink, krem, ungu, merah, putih dan lain-lain. Masing-masing warna pun memiliki fungsi yang berbeda, seperti warna hijau untuk menyamarkan noda hitam, jerawat dsb, warna pink untuk menyamarkan kantung mata yang menghitam dan seterusnya. Daripada beli banyak warna dan menguras kantong, mending beli satu ini saja deh, yang warnanya hampir sama dengan kulit. Sebenarnya bukan hampir sama sih, memang concealer itu warnanya harus lebih terang dari kulit kita. Wardah ini sudah dilengkapi dengan aplikatornya dan cermin kecil yang saya blur itu karena gak sengaja memantulkan bayangan saya. Kalau yang di tengah disebut contouring, warnanya lebih gelap dari concealer. Fungsinya untuk memperjelas garis wajah kita, seperti namanya contouring. Namun bisa juga untuk menyamarkan noda hitam atau jerawat. Terakhir yang kanan adalah eye base cream yang berwarna putih. Eye base cream berfungsi sebagai dasar sebelum memakai eye shadow, agar eye shadownya lebih tahan lama dan pigmented. Jadi daripada beli concealer satu-satu yang beraneka ragam, contouring dan eye base secara terpisah, Mending beli ini deh, hemat kan. Saya inginnya beli concealer saja, karena memang kantung mata saya ini gelap. Berhubung produk concealernya Wardah langsung dapat  tiga gini ya sudah lah, lumayan.

2. Wardah Eyeliner Pencil White
   Diantara 2 eyeliner saya sebelumnya yakni Sophie Martin warna coklat dan Lyra warna merah, saya paling suka eyelinernya Wardah ini. Saya kurang suka eyeliner cair (liquid) karena susah dihapus. Saya kan berhias hanya waktu di rumah dan di depan suami saja. jadi kalau sewaktu-waktu keluar rumah ya langsung saya bersihkan. Saya juga belum pro pakai eyeliner, kadang tidak rata atau tidak pas pada garis mata. Kalau eyeliner pensil kan bisa langsung dihapus, sedangkan eyeliner cair susah dihapus, harus pakai pembersih. Warnanya saya juga suka, warna putih membuat  mata lebih cerah dan terang. Biasanya orang-orang memakai eyeliner warna putih hanya di garis bawah mata yang berada di bagian ujung dekat hidung saja. Awalnya saya memakai di seluruh garis bawah mata dan karena pertama jadi agak mbleber tidak rata gitu, kata suami seperti habis main gamping. (hahaha). Lalu saya mencoba mengaplikasikan di atas garis mata juga, kelihatan seperti orang milenium saja. Hehe. Terakhir saya pakai di garis mata bawah tapi bagian ujung dekat hidung saja dan hasilnya bagus! Tekstur pensilnya padat tapi lembut. Mirip seperti eyeliner saya yang merk Lyra tapi lebih enak dipakai yang Wardah. Kalau urusan tahan berapa lama, kalau sekedar dibersihkan biasa memakai tangan, kapas yang dibasahai air, atau pembersih wajah, kadang masih tersisa sedikit, artinya cukup tahan lah kalau beberapa jam saja dan tidak kena air.

3. Wardah Hydrogloss
   Saya tertarik mencoba hydrogloss Wardah ini setelah membaca review orang-orang di internet. Wardah memiliki produk lip balm, hydrogloss dan lip gloss. Sebelumnya saya sudah mencoba lip balmnya yang varian Vanilla dan saya cocok, hanya saja bentuknya seperti balsem, harus dioles pakai tangan jadi agak ribet. Kalau hydrogloss dan lip gloss bentuknya sama-sama seperti lipstcik. Perbedaan keduanya adalah dari warna. kalau hydrogloss terdiri dari empat warna, yakni invisible pink yang merah muda, glazing plum yang ungu muda lebih ke pink tua, autumn peach yang keoranye-oranyean dan sheer brown yang nude. Sementara lip gloss hanya berwarna putih atau tidak berwarna. Namun keduanya sama-sama berfungsi untuk melembapkan seperti lip balm. Saya juga takut sih kalau setelah memakai ini bibir akan kelihatan berminyak seperti habis makan gorengan. Ternyata tidak lho! Bibir lembab, lembut dan gak kelihatan berminyak banget seperti yang dibayangkan. Dan yang saya suka warna glazing plumnya gak kelihatan, jadi seperti memakai lip balm yang tidak berwarna. Hydrogloss memang berwarna tapi warnanya samar-samar, tidak seperti lipstick yang warnanya kuat, karena memang hydrogloss fungsi utamanya untuk melembabkan tapi sekalian ada warnanya sedikit gitu. Dan kebetulan saya memilih warna glazing plum yang mirip warna bibir, jadi kelihatan natural. Di foto mungkin warnanya kelihatan tua banget ya, padahal tidak setua itu kok, hanya efek lampu dan kamera. Warnanya yang asli cantik. Saya jadi berani pakai di luar rumah karena memang warnanya seperti warna bibir, gak kelihatan seperti pakai pewarna, jadi seperti pakai lip balm yang tidak berwarna.  Gak tau ya kalau hydrogloss warna yang lain mungkin kelihatan tapi kalau warna glazing plum insya Allah (kalau saya yang pakai) warnanya tidak kelihatan. Saya memang mencari lembabnya karena bibir saya termasuk tipe yang kering dan mudah terkelupas kulitnya jika tidak pakai lip balm.





   Kesimpulannya saya puas dengan tiga produk Wardah ini. Kalau pembaca tertarik, bisa mencoba namun hasilnya memang tidak bisa disamakan antara satu orang dengan lainnya. Bisa saja saya puas tapi orang lain setelah mencobanya kurang cocok. Dan belilah sesuai kebutuhan saja ya, jangan berlebih-lebihan dan terlalu memaksakan. Juga ingat, niatnya berhias diri diluruskan dulu, yakni untuk menyenangkan suami dan mengharap pahala dari Allah. Jadi dandannya di depan suami saja.

 Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar